Film, pulp fiction, adalah sebuah film, yang memiliki jalan cerita melingkar, dan maju mundur.
Ada tiga tokoh utama, yang diceritakan dalam kisah film, yang berdurasi lebih dari dua jam ini.
yakni, Vincent. dan rekannya, Jules. yang merupakan, pembunuh bayaran.
Selanjutnya, ada, Butch. Seorang petinju profesional.
Vincent, dan Jules, bekerja dengan seorang mafia kelas kakap, yang bernama, Marsellus.
Marsellus, mempunyai seorang istri, yang cantik dan masih muda, yang bernama, Mia.
Jalan cerita yang maju mundur, membuat film ini, sangat menarik untuk disimak. Ditambah pula, kesan komedi yang diimbuhkan, pada hampir setiap bagian cerita.
Bagaimanakah ringkasan cerita dari film, pulp fiction.
Mari kita simak.
Namun sebelumnya, jangan lupa untuk,
like,
dan subscribe, channel ini.
Dan klik tanda lonceng. Untuk menyaksikan video-video menarik lainnya.
Terima kasih.
Selamat menyaksikan, semoga terhibur.
Cerita diawali, dari kejadian dari sebuah kafe, dimana disana, sepasang kekasih, sedang terlibat pembicaraan tentang pekerjaan mereka. Dan mereka berencana untuk merempok kafe tersebut.
Selanjutnya, cerita beralih, ke dua orang pembunuh bayaran, yakni Vincent dan Jules, yang mendapat tugas dari bosnya, si Marsellus, untuk mengambil sebuah koper, yang berisi barang berharga miliknya.
Dalam aksi tersebut, vincent dan jules, membunuh, brett, salah seorang rekan bisnis, Marsellus. Dan juga salah seorang anggota geng lainnya, yang mencoba menyerang mereka.
Vincent dan jules, berhasil membawa koper tersebut. Namun diperjalanan, Vincent, tak sengaja membunuh, salah seorang anggota geng, yang ikut bersama mereka.
Vincent dan Jules, panik. Mereka membawa, mayat tersebut, ke rumah salah seorang teman Jules, yang bernama, Jimmi.
Tapi, Jimmi, justru menjadi cemas mengetahui hal tersebut. Jimmie takut, istri akan segera pulang, dan ia meminta, Vincent dan Jules, untuk segera membereskan hal tersebut.
Jules, menghubungi, marsellus, dan meminta bantuan padanya.
Marsellus, pun mengirim salah seorang anggotanya untuk membantu vincent dan jules, membuang mayat tersebut.
Di bagian lain, Marsellus, mencoba membayar, Butch, sang petinju profesional. Untuk berpura-pura kalah, pada sebuah pertandingan tinju.
Butch, pun menyetujuinya, demi mendapatkan sejumlah uang dari Marsellus.
Namun, pada saat pertandingan tersebut, Butch, justru membunuh lawannya, tanpa sengaja.
Butch mencoba kabur, bersama kekasihnya. Namun sebelum mereka kabur, Butch, tidak menemukan jam tangan, kesayangannya, yang merupakan pemberian ayahnya.
Butch, sangat menyayangi jam tangan tersebut. Sehingga ia rela, menjemputnya kembali, yang ternyata tertinggal oleh kekasihnya, di apartemen mereka.
Saat kembali ke apartemen, Butch, setelah berhasil menemukan jam tangannya, ia tak sengaja melihat, sebuah senapan, berada di dapurnya.
beberapa saat kemudian, tiba-tiba, Vincent muncul dari kamar mandi. Butch, menembaki vincent, hingga tewas.
Selanjutnya, Butch, mencoba kabur.
Namun sebelum ia sempat sampai ke hotel tempat ia dan kekasihnya menginap. Tanpa sengaja, Marsellus, melihat Butch, di dalam mobil.
Marsellus, yang memang sedang mengincar, Butch, berniat hendak menyerang, Butch.
Tapi, Butch, segera menabrak Marsellus dengan mobilnya.
Marsellus, berhasil selamat, dan segera menyerang Butch.
Marsellus mengejar butch, hingga mereka tanpa sengaja, memasuki sebuah toko.
Mereka sempat berkelahi disana, namun, Butch, berhasil melumpuhkan Marsellus.
Saat Butch, hendak menghabisi Marsellus, dengan sebuah pistol. Tiba-tiba, si pemilik toko, menodongkan sebuah senapan ke arah Butch.
Butch, yang merasa tidak mengenal orang tersebut, mencoba mengabaikannya.
Tapi, orang tersebut, yang bernaman, Maynar. terus mendesak butch, yang membuat butch, akhirnya menyerah.
Maynar, menyekap, Butch dan Marsellus, di sebuah gudang. Setelah ia menghubungi, seorang teman polisinya, yang bernama, Zed.
Maynar dan Zed, mencoba menyiksa Butch dan Marsellus.
Namun, Zed, memilih untuk menyiksa Marsellus terlebih dahulu, dan membawanya ke dalam sebuah kamar.
Maynar dan Zed membawa Marsellus, sementara, Butch, mereka tinggalkan, dengan seorang pengawal yang sengaja mereka ikatkan di dekat Butch.
Butch, akhirnya berhasil melepaskan diri, dan menyerang pengawal tersebut.
Butch, mencoba untuk melarikan diri.
Namun, kemudian ia teringat akan Marsellus, yang masih terus disiksa oleh maynar dan zed.
Butch kembali, dan mencoba mencari senjata untuk menyerang Maynar dan zed.
Butch masuk ke dalam kamar, dimana, ia melihat, kalau Zed, sedang mencabuli marsellus, di saksikan oleh maynar.
Butch, segera menyerang maynar dan menebasnya dengan sebuah pedang, yang mengakibatkan maynar tewas.
Kemudian, ia mencoba menyerang zed, yang sudah terdesak. Tapi, Marsellus segera mengambil alih, dan menembaki zed, dengan senapan.
Butch dan marsellus, akhirnya bersepakat untuk berdamai, dan melupakan masalah mereka.
Butch segera berlari dari situ, dan menjemput kekasihnya, yang sudah menunggunya dengan cemas.
Mereka pun kabur, dari kota tersebut, sesuai perjanjianya dengan marsellus.
Kisah selanjutnya, kembali ke kejadian saat di kafe.
Dimana disana ternyata, vincent dan jules, sedang makan-makan, setelah mereka berhasil menyingkirkan mayat tadi.
Saat, vincent, tiba-tiba permisi kepada jules, untuk ke kamar mandi.
Saat itulah, sepasang kekasih, yang hendak merampok tadi, melaksanakan misinya.
Mereka pun mulai beraksi. Mereka mengambil uang yang ada di kasir. Dan meminta kepada seluruh pengunjung, untuk menyerahkan dompet, dan semua barang berharga.
Jules, ikut menyerahkan dompetnya, namun ia sudah bersiap-siap untuk menyerang, lelaki perampok tersebut.
Jules, berhasil merebut senjata perampok tersebut, dan menodongkan senjatanya kepada perampok tersebut. Namun si perampok wanita, segera bertindak dan menodongkan senjatanya kepada Jules.
Jules, mencoba bernegosiasi, dengan perampok tersebut. Saat itulah, Vincent muncul, dan membantu jules.
Mereka pun akhirnya sepakat. Jules, membiarkan, si perampok untuk pergi, dengan membawa semua barang rampokannya, dan juga sejumlah uang yang diberikan jules.
Setelah sepasang perampok tersebut pergi, Vincent dan jules, pun ikut keluar dari kafe tersebut.
Mereka berhasil menyelamatkan koper yang berisi barang berharga milik marsellus.
Demikian rekap film, Pulp Fiction.
Lebih dan kurangnya, mimin mohon maaf.
Terima kasih, sudah menonton sampai selesai.
Semoga, terhibur.
Salam hangat, untuk kalian semua.
Sampai jumpa lagi.
Komentar
Posting Komentar